sumber: http://v-images2.antarafoto.com/g-sb/1395736208/bermain-kelereng-08.jpg |
Berikut ulasan beberapa permainan
tradisional Indonesia yang sudah banyak ditinggalkan anak-anak Indonesia.
Gubak
Sodor
Istilah Gubak Sodor lebih dikenal di
daerah Jawa Tengah. Sementara di Jawa Barat disebut Galasin, di Riau disebut
Galah Panjang. Permainan ini membutuhkan banyak orang/beregu/kelompok. Masing-masing
kelompok terdiri 3-5 orang. Kekompakan dalam tim sangat diperlukan agar
kelompok tersebut memenangkan permainan. Nilai karakter dalam permainan ini
adalah kerja sama dalam tim, saling percaya terhadap semua anggota dalam tim,
kekompakan, dan kompetisi.
Nekeran/Bermain Gundu
Neker atau gundu adalah bola kaca
berukuran kecil, dengan ukuran rata-rata 1,2 cm – 6 cm.
Permainan
ini bisa dimainkan minimal dua orang. Biasanya dimainkan oleh anak laki-laki,
namun ada juga anak perempuan juga ikut bermain. Permainan ini membutuhkan
strategi bagi masing-masing pemain. Karakter yang bisa dibangun dalam permainan
ini adalah ketelitian, strategi, dan kompetisi.
Bentengan
Permainan berikutnya adalah
permainan bentengan. Permaianan ini sangat mengasikkan, karena dimainkan secara
beregu/tim. Masing-masing tim saling menyerang tim yang lainnya. Caranya anggota
tim keluar menyerang tim yang lain dengan cara menyentuh anggota tim lain. Apabila
tersentuh maka akan ditawan. Anggota tim yang ditawan akan dibebaskan temannya
dengan cara menyentuhnya. Namun, tidak semudah yang dibayangkan, karena mereka
yang akan membebaskan temannya akan dihalangi oleh tim lawan dengan memegang
benteng yang bisa berupa pohon, tiang atau benda yang dijadikan benteng. Apabila
teman yang ingin membebaskan temannya tersentuh, maka dia akan tertawan. Nilai
karakter dalam permainan ini adalah sikap setia kawan, kekompakkan, dan
strategi.
Demikianlah ulasan beberapa
permainan tradisional Indonesia. Sebetulnya masih banyak permaian tradisional
lainnya yang memiliki nilai manfaat yang baik. Penulis berharap pembaca bisa
melestarikan permaianan tradisional ini dan bangga dengan permainan tradisional
Indonesia dan Ayo, lestarikan permainan tradisional Indonesia!
Tidak ada komentar:
Posting Komentar